Populer Entries

Selasa, 20 November 2012

Sekilas Tentang Juventus Arena



Latar belakang

Stadion kandang Juventus sebelumnya yaitu Stadion Delle Alpi dipakai pada tahun 1990 untuk menjadi tuan rumah pertandingan Piala Dunia FIFA 1990. Kepindahan klub ke Delle Alpi dari stadion sebelumnya yaitu Stadion Comunale dianggap kontroversial pada saat itu. Kepindahan Juventus ke Delle Alpi juga dipenuhi kritik karena jarak pandang dari tribun penonton ke lapangan dianggap terlalu jauh dan menyulitkan bagi penonton yang datang sehingga menjadikan Juventus saat itu justru lebih banyak yang menontonnya dari siaran langsung televisi. Kapasitas Delle Alpi adalah 67.000 kursi tetapi hanya setengahnya saja yang kerap terisi setiap Juventus bermain di sana. Juventus kemudian membeli Delle Alpi dari Pemerintah Daerah Torino pada tahun 2003.


Upacara pembukaan stadion diadakan pada tanggal 8 September 2011, dengan pertandingan eksibisi sejarah melawan Notts County, sebuah tim sepak bola dari Nottingham, Inggris. Pertandingan berakhir 1–1 dengan gol dari Luca Toni dan Lee Hughes pada babak kedua. Sebagai tanda terima kasih, Notts County kemudian mengundang Juventus untuk bertanding kembali di Meadow Lane pada tahun 2012 untuk merayakan ulang tahun ke-150 klub tersebut.
Pertandingan resmi perdana Juventus di stadion ini adalah pada laga pembuka musim Seri A 2011-12 tanggal 11 September 2011 melawan Parma. Stephan Lichtsteiner mencetak gol resmi pertama Juventus di stadion ini pada menit ke-17. Juventus memenangi pertandingan ini dengan skor 4–1.
Jumlah penonton terbanyak yang datang ke Juventus Stadium tercatat mencapai angka 40.045 pada tanggal 20 Maret 2012 untuk pertandingan Piala Italia melawan AC Milan yang berakhir 2–2 dengan kemenangan agregat 3–2 untuk Juventus. Sementara, jumlah penonton terbanyak yang menghadiri pertandingan Seri A adalah 38.686 yang tercatat pada 22 April 2012 saat Juventus melawan AS Roma. Juventus memenangkan pertandingan tersebut dengan skor dominan 4–0.

Panorama bagian dalam dari Stadion Juventus saat diresmikan

Keterkaitan dengan lingkungan sekitar

Proyek konstruksi Stadion Juventus dirancang sedemikian rupa agar memastikan dampak lingkungan yang rendah dari pembangunan stadion ini melalui penggunaan teknologi ramah lingkungan yang sangat mutakhir. Stadion ini dibangun untuk mengurangi konsumsi energi yang tidak bisa diperbaharui dan juga mengurangi limbah, serta mengoptimalkan sumber daya yang tersedia. Stadion ini dapat menghasilkan listrik yang dibutuhkan melalui penggunaan energi matahari yang ditangkap melalui panel surya. Selain itu fasilitas ini juga dapat menghasilkan air hangat yang memanaskan kamar, ruang ganti, dapur, dan lapangan sepak bola melalui jaringan pemanas yang terpasang di seluruh sisi stadion yang juga dapat memanaskan air panas untuk ruang ganti dan dapur restoran menggunakan sistem termal surya. Sumber-sumber energi alternatif yang ditujukan untuk membantu stadion memenuhi kriteria yang ditentukan oleh Protokol Kyoto dengan menghasilkan beberapa hasil, antara lain:

Pelayanan dalam stadion

Klub Premium Juventus

Stadion ini memiliki kursi VIP sebanyak 3.600 dan 64 kotak eksekutif VVIP.[19] Layanan bagi para eksekutif ini termasuk pintu masuk yang khusus disediakan dalam stadion, kursi mewah dengan televisi LCD pribadi, restoran eksklusif, bar, lounge, finger food pada jeda antar babak dan setelah pertandingan, disediakannya tempat parkir, dan akses ke museum (mulai tahun 2012).

Tur stadion

Area belanja

Pada tanggal 27 Oktober, Area 12, sebuah pusat perbelanjaan yang berdekatan dengan stadion dibuka. Area 12 memiliki lebih dari 60 toko, 2 bar, 3 restoran, dan hypermarket E.Leclerc-Conad yang menyediakan fitur layanan belanja drive-through, yang memungkinkan pelanggan untuk melakukan belanja daring mereka dan mengumpulkannya dalam kemasan barang. Kompleks pertokoan baru Juventus, seluas 550 meter persegi, adalah pertokoan klub olahraga terbesar di Italia. Kompleks ini dirancang oleh Giugiaro dan arsitek Alberto Rolla.

Museum Juventus

Wartawan terkenal Italia dan dunia, Paolo Garimberti ditunjuk menjadi ketua museum ini. Sebelumnya Garimberti sempat menjabat sebagai koresponden "Mosca" dan editor berita "La Stampa" di Roma. Ia juga sempat menjabat wakil direktur "La Repubblica", direktur "Il Venerdì", dan CNN Italia. Sejak 2009, ia telah menjadi ketua RAI dan juga sempat terpilih menjadi Ketua Dewan Pengawas Euronews, sebuah jaringan berita penting internasional.

Hak penamaan stadion

Penggunaan stadion lainnya

Final Liga Europa 2014

Bulan Maret 2012, UEFA menunjuk Stadion Juventus sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan Final Liga Eropa UEFA 2014. Keputusan ini diambil hanya enam bulan usai Juventus meresmikan stadionnya. UEFA menilai Juventus, sebagai klub sepak bola pertama dari Italia yang memiliki stadion sendiri, dan juga prestasinya yang mendunia telah memberikan contoh untuk klub-klub lain untuk bisa berjalan mandiri dengan memiliki stadion secara mandiri.

Konferensi bisnis stadion 2012

source 

Drughi Indonesia


Drughi Indonesia adalah salah satu komunitas Juventini di Indonesia (unofficial) yang bergerak melalui Group Facebook dengan nama yang sama. Group ini didedikasikan bagi Juventus FC. Tim sepakbola terbaik di Italia dan salah satu di dunia. Group difungsikan sebagai wadah berkumpulnya seluruh Drughi di bumi Nusantara untuk berbagi informasi, sharing pandangan serta berbagi pendapat.

Drughi sendiri lahir karena kecintaan terhadap Juventus. Drughi yang logo dan namanya diambil dari film Inggris The Clockwork Orange atau Arancia Meccanica dalam bahasa italy-nya itu merupakan simbol dari perlawanan terhadap otoritas.

Seorang Drughi tidak perlu mencium pantat official dan staff-staff juventus, menganggap pemain-pemain dan tokoh-tokoh sebagai layaknya seorang Santo / Imam yg suci dari dosa dan harus selalu dibela dan dipuji dsb hanya utk diakui sebagai seorang fan!

Seorang Drughi hanya mempunyai Interest ttg Juve dan hanya JUVE!!! seorang Drughi itu tau bahwa dia SOLO!!! tidak ada persahabatan dengan fans club ini dan itu!!!
We are Drughi… Juve per Sempre !!!!!!!!

Untuk informasi lebih lengkap mengenai komunitas ini, silahkan klik Drughi Indonesia